Redaksi - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1420-05/Dua Pitue Bapak Serma A. Rahman bersama rombongan Tim Verifikasi Pupuk Subsidi dari Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Dua Pitue yang dipimpin langsung oleh Koordinator BPP Dua Pitue Ibu Nadirah Abu, SP melaksanakan pemantauan langsung ke Gudang Pupuk Bersubsidi milik Kios Sari Tani di Dusun I Desa Salobukkang, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidenreng Rappang, Senin (14/7/2025).
Kios Sari Tani di Desa Salobukkang merupakan kios resmi pengecer pupuk bersubsidi jenis Urea dan Phonska kepada 7 Kelompok Tani (Poktan) yang ada. Poktan tersebut antara lain Makmur I sampai dengan Poktan Makmur V, Poktan Mattirowalie dan Mattirowalie I. Adapun jumlah petani yang terdaftar dalam RDKK sekitar 281 orang.
Pada kunjungan kali ini, rombongan Babinsa dan Tim BPP Kecamatan Dua Pitue diterima langsung oleh Pembina Kios Sari Tani Desa Salobukkang, Bapak Sulhan. Selain melakukan diskusi yang serius terkait kendala-kendala pendistribusian pupuk subsidi kepada petani dan realisasi penyerapan dan penyaluran pupuk subsidi, moment ini juga dimanfaatkan melihat langsung ketersediaan stok pupuk di gudang untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan pupuk petani di masa musim tanam ini.
Serma A. Rahman mengungkapkan harapannya terkait dibukanya gudang pupuk subsidi di Desa Salobukkang.
"Selain menjamin ketersediaan stok pupuk, lokasi gudang yang berada di tengah desa dan dekat dengan lokasi pertanian seperti ini juga akan berdampak mengurangi biaya transportasi, sehingga biaya produksi usaha tani juga dapat berkurang," ungkap Serma A. Rahman.
Lebih lanjut Babinsa Koramil 1420-05/Dua Pitue ini menjelaskan bahwa ketersediaan dan kelancaran pupuk adalah salah satu penunjang keberhasilan gerakan nasional ketahanan pangan.
"Faktor pendukung untuk mewujudkan ketahanan pangan adalah pupuk yang lancar. Adanya gudang pupuk ini dapat menjaga ketersediaan pupuk untuk meningkatkan produksi pertanian," tambah Serma A. Rahman.
Sulhan selaku pembina Kios Sari Tani Salobukkang menjelaskan bahwa karena kios Sari Tani baru beberapa bulan beroperasi, maka dukungan, support dan bimbingan dari semua pemangku kebijakan sangat diharapkan.
"Kami segenap pengelola Kios Sari Tani berkomitmen menjaga stok pupuk bersubsidi tetap tersedia di gudang, dan dapat terdistribusi dengan tepat waktu kepada petani. Karena kami ini masih baru, tentu dukungan dan bimbingan dari BPP Dua Pitue, Distributor GCS, Tim Pupuk Indonesia, Babinsa, Pemerintah Desa, Gapoktan dan Poktan di Salobukkang sangat kami harapkan," jelas Sulhan.
Sulhan merinci lebih lanjut bahwa pihaknya merasa bersyukur sebab yang terjun langsung mengelola Kios Sari Tani Desa Salobukkang adalah anak-anak muda yang sering dikenal dengan istilah Milenial.
"Kami bersama beberapa tokoh masyarakat Salobulkang sangat bersyukur bahwa anak-anak milenial kita yang bergelar Sarjana Pertanian mau terjun langsung mengurus kelancaran dan ketersediaan pupuk subsidi kepada petani melalui Kios Sari Tani ini. Dukungan dan motivasi juga datang dari Wakil Rakyat kita Bapak H. Ismail Aksa dan para pengurus Gapoktan Salobukkang yang senantiasa memberikan nasehat dan bimbingan kepada anak-anak kita pengelola Kios," pungkas Sulhan.
Babinsa Koramil 1420-05 Bersama BPP Dua Pitue Tinjau Gudang Pupuk Kios Sari Tani Desa Salobukkang
