Compong, Sidrap - Marsekal Pertama TNI (Purn) Dr. Ir. H. Andi Sutomo, ST, SH, M.Si (Han), CEH, IPP dan beberapa tokoh masyarakat melakukan silaturahmi dan dialog dengan warga Desa Compong Kecamatan Pitu Riase, Kab. Sidrap pada Minggu (09/03/2025).
Kegiatan ini dimanfaatkan untuk memantau secara langsung kondisi pertanian yang tengah berlangsung di Desa Compong, khususnya dalam budidaya jagung. Selain memberikan arahan dan bertukar pengalaman dengan para petani, rombongan Andi Soetomo juga mendengarkan aspirasi dan kebutuhan petani yang yang menjadi prioritas dalam upaya mendukung program ketahanan pangan daerah.
Desa Compong ini sendiri menjadi salah satu sentra budidaya jagung di Kabupaten Sidrap. Diskusi berlangsung dengan santai dan kekeluargaan, dan beberapa petani jagung menyampaikan permasalahan seputar budidaya jagung mulai dari proses produksi, pascapanen, hingga masalah pemasaran.
Beberapa hasil diskusi antara lain, produktivitas jagung masih ada yang belum mencapai 6 ton per hektar, biaya produksi kurang efisien, produksi jagung tidak konsisten, lokasi sentra produksi jagung jauh dari industri pakan, distribusi benih unggul jagung hibrida belum meluas, penggunaan pupuk berimbang belum sepenuhnya diterapkan oleh petani.
Turut Hadir dalam kegiatan ini antara lain, Marsekal Pertama TNI (Purn) Dr. Ir. H. Andi Sutomo, ST, SH, M.Si (Han), CEH, IPP (Salah satu putera terbaik Sidenreng Rappang yang berkarir di dunia Militer), Andi Patonangi M. Takko, SP, M. Kesos (Tokoh Pemuda Dua Pitue yang berkiprah di Jakarta), Egy Sunardi Nurdin, S.Pd, M.Si (Kepala Desa Compong), Abu Hamid (Tokoh Masyarakat), Muhammad Kasman (Ketua KNPI Kecamatan Dua Pitue), dan Perwakilan Ketua Kelompok Tani Jagung di Desa Compong.
Andi Sutomo yang juga merupakan Ketua Forum Bela Negara Provinsi Sulawesi Selatan mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat di Sulawesi Selatan untuk turut membantu program pemerintah untuk Swasembada Jagung dengan cara mengoptimalkan lahan - lahan tidur.
"Sebagai bagian dari Asta Cita Presiden RI Bapak Prabowo Subianto yakni mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, termasuk jagung, maka dari itu kita perlu mengoptimalkan pemanfaatan dan pengelolaan lahan untuk kegiatan pertanian secara modern dan efesien agar hasil dari pertanian dapat berkualitas dan bernilai tinggi, termasuk dalam budidaya jagung ini," ucap Jenderal Andi Sutomo.