Luwu — Suasana haru dan kebersamaan menyelimuti Aula Kantor Desa Tanete, saat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UIN Palopo resmi menutup rangkaian kegiatan mereka melalui malam ramah tamah sekaligus penutupan Pekan Olahraga Masyarakat yang telah berlangsung meriah selama beberapa pekan terakhir, (19/8).
Kegiatan digelar diaula kantor desa Tanete yang dihadiri oleh seluruh pemerintah desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda serta warga Desa Tanete yang selama ini menjadi bagian penting dalam perjalanan pengabdian para mahasiswa.
Dalam sambutannya, Koordinator Desa KKN, Kayis, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang tak terhingga kepada masyarakat Tanete.
“Tanpa dukungan dan kehangatan dari warga, kegiatan kami tidak akan berjalan sebaik ini. Terima kasih atas segalanya,” ungkapnya dengan penuh haru.
Kepala Desa Tanete, Alfaris, S.Sos., turut memberikan apresiasi atas semangat dan kontribusi mahasiswa selama berada di desa. Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika terdapat kekurangan selama mahasiswa menjalani pengabdian.
“Kami merasa kehilangan. Kalian bukan lagi tamu, tapi sudah menjadi bagian dari keluarga besar Desa Tanete,” tuturnya disambut tepuk tangan warga.
Apresiasi juga datang dari Dosen Pembimbing Lapangan, Akbar Sabani, SE.I., M.E., yang mengaku bangga atas kerjasama yang terjalin erat antara mahasiswa, aparat desa, dan masyarakat.
“Inilah esensi dari KKN kolaborasi nyata untuk kemajuan desa dan pengalaman hidup yang tak ternilai bagi para mahasiswa,” ujarnya.
Puncak acara penutupan ditandai dengan pembagian tropi juara dan hadiah dalam Pekan Olahraga Masyarakat, yang menjadi wadah bagi warga desa untuk menunjukkan semangat dalam momentum HUT RI yang ke-80 tahun.
Kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari hubungan jangka panjang antara UIN Palopo dan Desa Tanete, serta menjadi pemantik untuk meningkatkan solidaritas, kreativitas, dan partisipasi aktif masyarakat dalam pembangunan desa.
