Opini - Pencinta alam sejati bukan hanya mereka yang sering naik gunung, berkemah, atau menjelajahi hutan. Lebih dari itu, pencinta alam sejati adalah mereka yang memiliki kesadaran dan tanggung jawab untuk menjaga, merawat, dan melestarikan lingkungan hidup dalam setiap aspek kehidupannya.
Mereka tidak hanya mencintai keindahan alam, tetapi juga menghargainya dengan tindakan nyata: tidak membuang sampah sembarangan, tidak merusak ekosistem, serta terlibat aktif dalam kampanye pelestarian lingkungan.
Cinta mereka terhadap alam tercermin dari gaya hidup yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, seperti mengurangi penggunaan plastik, menanam pohon, atau memilih transportasi yang lebih hijau.
Sayangnya, tidak sedikit yang mengaku pencinta alam hanya karena hobi berpetualang, tetapi lupa akan etika lingkungan.
Mereka meninggalkan sampah di gunung, membuat api unggun sembarangan, atau mengambil flora dan fauna untuk kepentingan pribadi. Hal ini justru merusak citra dan nilai sejati dari seorang pencinta alam.
Pencinta alam sejati adalah penjaga, bukan penikmat semata. Mereka hadir bukan untuk menguasai alam, tetapi hidup selaras dengannya. Cinta terhadap alam harus dibuktikan lewat tindakan, bukan hanya lewat kata-kata atau unggahan foto di media sosial.