Cari

Tim Dosen dan Mahasiswa Unhas Latih UMKM LuwuTimur dalam Literasi Keuangan, Hindari Jeratan Pinjol

Luwu Timur, 20 Juni 2024 — Tim pengabdian masyarakat dariUniversitas Hasanuddin melaksanakan kegiatan pelatihanliterasi keuangan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Luwu Timur.

Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 20 Juni ini merupakan bagian darihibah pengabdian kepada masyarakat yang didanai oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unhas.

Tim pelaksana terdiri dari Salman Samir selaku dosenpendamping utama, didampingi oleh Rahmat, Nurul Prima, sertadua mahasiswa, Kwan Kwandou dan Akbar. Mereka berangkatlangsung ke Luwu Timur untuk menyapa para pelaku UMKM dan memberikan pelatihan yang aplikatif dan mudah dipahami.
 
Pelatihan ini fokus pada penguatan literasi keuangan, khususnya agar UMKM bisa lebih naik kelas dalam pengelolaanusaha. Materi yang diberikan mencakup cara mencatat keuangansecara sederhana namun benar, memahami arus masuk dan keluar uang, serta bagaimana memisahkan keuangan pribadi dan usaha.
 
Yang tak kalah penting, tim juga memberikan pemahamantentang bahaya pinjaman online (pinjol) ilegal, yang seringmenjerat pelaku usaha kecil karena bunga tinggi dan penagihanyang meresahkan.

Para peserta diajak untuk lebih bijak dalammengelola utang dan mengenali risiko keuangan yang bisamerugikan usaha mereka.

Peserta juga diberi pemahaman dasar terkait kewajibanpelaporan pajak, serta bagaimana menyusun pencatatan agar memudahkan saat harus menyusun laporan usaha dan memenuhikewajiban kepada negara.
 
Sekitar 20 ibu-ibu pelaku UMKM hadir dan menyambutkegiatan ini dengan antusias. Mereka mengaku sangat terbantukarena selama ini merasa kesulitan mencatat transaksi hariandan kerap bingung membedakan keuangan pribadi dan usaha.

Sebagai bagian dari dukungan berkelanjutan, timjuga membagikan aplikasi pencatatan keuangan sederhanasecara gratis kepada peserta.

Aplikasi ini dirancang agar mudahdigunakan, bahkan bagi mereka yang belum terbiasa denganteknologi.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan keuangan pelaku UMKM, serta mendorongmereka menjadi pelaku usaha yang lebih mandiri, cerdas secarafinansial, dan tahan terhadap risiko keuangan di masa depan.

Terkait: