MAKASSAR - Pemerintah Kecamatan Tamalanrea mengambil langkah tegas untuk memperkuat integritas aparaturnya dengan meluncurkan kampanye anti gratifikasi. Kampanye ini secara resmi diumumkan melalui akun Instagram resmi @kecamatantamalanrea pada, Minggu (19/10/2025).
Kampanye tersebut dirancang untuk membangun budaya pelayanan publik yang bersih, transparan, dan bebas dari praktik pemberian imbalan dalam bentuk apapun.
Dalam materi kampanye yang tersebar, terpampang foto Camat Tamalanrea, Iqbal, bersama Sekretaris Camat, Akhdar Darwin, dengan pesan kunci yang sangat jelas: "Jangan Rusak Integritas Kami Dengan Memberi Imbalan!".
Melalui slogan tersebut, Camat Iqbal menyampaikan ajakan langsung kepada seluruh masyarakat. Ia menegaskan bahwa komitmen untuk menolak segala bentuk gratifikasi harus menjadi tanggung jawab bersama.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam setiap layanan publik di Kecamatan Tamalanrea. Komitmen bersama untuk tidak memberi gratifikasi akan menciptakan lingkungan pemerintahan yang lebih adil, bersih, dan berpihak pada kepentingan semua warga," tegas Camat Iqbal, seperti dikutip dari unggahan tersebut.
Langkah inovatif ini tidak hanya sekadar imbauan, tetapi merupakan wujud nyata dari komitmen Kecamatan Tamalanreadalam mempercepat terwujudnya Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Kampanye ini mengirimkan sinyal kuat kepada publik bahwa budaya anti-korupsi dan prinsip pelayanan tanpa pamrih telah menjadi prioritas utama dalam tata kelola pemerintahan di wilayah tersebut.
Dengan adanya kampanye tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap integritas penyelenggara pelayanan publik sekaligus menyadarkan semua pihak untuk turut serta menciptakan ekosistem birokrasi yang sehat dan profesional.