Palopo — Wakil Wali Kota Palopo, Akhmad Syarifuddin, memimpin rapat terkait antrian panjang di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Kota Palopo. Rapat tersebut berlangsung di Ruang Kerja Wakil Wali Kota Palopo, Kamis (6/11/2025).
Rapat ini dilaksanakan menindaklanjuti banyaknya aduan masyarakat yang mengeluhkan panjangnya antrian kendaraan di beberapa SPBU di Kota Palopo.
Fokus pembahasan adalah mobil truk dan kendaraan besar lainnya yang kerap memakan sebagian ruas jalan saat mengantri BBM.
Beberapa titik yang menjadi perhatian antara lain SPBU Purangi, SPBU Binturu, SPBU Akhmad Razak, SPBU Rampoang, dan SPBU Telluwanua, yang berada di Jalan Poros Sulawesi.
Dalam rapat tersebut juga dibahas bahwa antrian panjang kerap terjadi saat proses pengisian tangki BBM di SPBU. Bahkan, ada pengendara yang mengantri hingga 10 jam dan sebagian di antaranya meninggalkan kendaraannya di lokasi antrian.
Wakil Wali Kota Palopo, Akhmad Syarifuddin, menyampaikan bahwa kondisi ini mengganggu kenyamanan, ketertiban, serta estetika kota. Selain itu, situasi tersebut juga memiliki potensi kecelakaan lalu lintas yang cukup tinggi.
“Hal ini sangat mengganggu kenyamanan dan keindahan kota. Bahkan potensi kecelakaannya besar, saya sendiri pernah mengalaminya,” ungkap Akhmad.
Lebih lanjut, Wakil Wali Kota menegaskan bahwa tujuan rapat bukan untuk mencari siapa yang bersalah, melainkan untuk mencari solusi terbaik secara bersama-sama.
“Di sini kita tidak mencari siapa yang salah dan siapa yang benar. Kita berdiskusi dan tukar pikiran untuk mencari jalan keluar terbaik,” ujarnya.
Turut hadir dalam rapat tersebut antara lain Satlantas Polres Palopo, Staf Ahli Bidang Perekonomian Setda Kota Palopo, Kepala Dinas Perhubungan, Satpol PP, serta unsur terkait lainnya.
